InfoSidoarjo – Untuk mengantisipasi penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), Babinsa Desa Wonokasian, Serka Pornomo, mendampingi kegiatan penyemprotan fogging di Dusun Klete, RT 20 RW 07, Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, Sabtu (15/2/2025).
Fogging ini dilakukan sebagai langkah pemberantasan nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama DBD. Kegiatan ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk petugas Puskesmas yang dipimpin oleh Nova bersama tim medis, Kasun Klete Misbahul, Ketua RW Sutrisno, serta kader PKK Betiy. Warga setempat juga aktif berpartisipasi dengan membuka akses rumah mereka untuk penyemprotan.
Babinsa Serka Pornomo menegaskan bahwa fogging bukan satu-satunya solusi dalam mencegah DBD.
“Penyemprotan fogging ini bukan satu-satunya cara mencegah DBD. Yang lebih utama adalah kesadaran warga dalam menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kebersihan, terutama dengan menerapkan 3M Plus, yaitu menguras tempat penampungan air, menutup wadah air, serta mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan warga untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala DBD, seperti demam tinggi, nyeri sendi, dan munculnya bintik merah pada kulit.
Pelaksanaan fogging berlangsung tertib dan lancar. Partisipasi aktif warga menunjukkan kesadaran tinggi akan pentingnya upaya preventif terhadap DBD. Diharapkan dengan langkah ini, jumlah kasus DBD di Desa Wonokasian dapat ditekan, sehingga masyarakat dapat hidup lebih sehat dan nyaman.((RED))