WONOAYU, InfoSidoarjo.com — Kasus sapi terjangkit virus Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) di Kabupaten Sidoarjo terus bertambah. Kini jumlahnya sekira 141 sapi dan yang meninggal 7 ekor.
Tingginya jumlah sapi terkena PMK direspon cepat oleh Plt Bupati Sidoarjo, Subandi, dengan melakukan sidak pemberian vaksin puluhan sapi di Desa Bacirongengor, Kecamatan Wonoayu.
Subandi didampingi Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur, Indyah Aryani, dan Dandim 0816/ Sidoarjo dan pejabat terkait.
“Alhamdulillah, hari ini kita mendapat bantuan vaksin dari Dinas Peternakan Jatim untuk melakukan vaksinasi kepada ternak sapi yang ada di Sidoarjo,” kata Plt Bupati, Subandi, kepada awak media, Kamis (23/1/2025).
Pemkab Sidoarjo mendapat bantuan vaksin dari pemerintah pusat sebanyak 3.500 dosis yang diharapkan dapat menekan penyebaran virus PMK di Kota Delta.
Dalam menangani wabah tersebut, lanjut Subandi, dibutuhkan kolaborasi banyak pihak. Seperti yang dilakukan pagi tadi dengan mengadakan apel siaga tanggap cepat penanganan PMK di Kantor Kecamatan Sukodono.
“Saya berharap para peternak sapi di Sidoarjo tidak usah resah, karena vaksin untuk PMK sudah siap,” ujarnya.
Subandi juga berharap, para peternak yang mau mendatangkan sapi dari luar daerah harus dicek dulu kesehatannya. Sehingga, tidak sampai terjadi penularan ke ternak yang lain.
“Sebelum mendatangkan sapi, wajib dicek dulu kesehatannya. Takutnya, membawa virus PMK yang dapat menular ke ternak yang lain,” pungkasnya. (Ipung)