InfoSidoarjo – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mengapresiasi capaian Pemkab Sidoarjo dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sidoarjo tahun anggaran 2024 yang disampaikan dalam rapat Paripurna pada Senin (17/3/2025).
Rapat yang digelar di ruang sidang paripurna tersebut dipimpin Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Kayan dan dihadiri 32 anggota Dewan, Forkopimda serta Kepala OPD dengan agenda mendengarkan nota penjelasan LKPJ Bupati Sidoarjo. LKPJ dibacakan oleh Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana.
Wakil Ketua DPRD Sidoarjo H. Kayan SH.
Menanggapi LKPJ Bupati Sidoarjo tahun anggaran 2024 yang disampaikan, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo H Kayan SH. menyampaikan, pihaknya mengapresiasi capaian yang sudah dilakukan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo di berbagai bidang dan hal tersebut harus terus ditingkatkan.
“Capaian yang sudah dilaksanakan harus terus ditingkatkan dan program yang dijalankan harus berpihak kepada masyarakat,”ucapnya.
Sejauh ini, lanjut Kayan pembangunan berbagai infrastruktur telah masif dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Sidoarjo, baik itu pembangunan jalan, pengairan dan lainnya. Sehingga dari target yang sudah ditetapkan melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dapat terealisasi.
“Kami mengapresiasi capaian Pemkab Sidoarjo ini dan pemerintahan baru harus terus meningkatkan kinerja untuk menjadikan Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih baik,”ungkapnya.
Dikatakannya, sebagai mitra pemerintah yang mempunyai fungsi pembentukan Perda, pengawasan dan penganggaran, DPRD Sidoarjo akan mendukung pembangunan yang dijalankan pemerintah.
“Kerjasama dari berbagai pihak dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo sangat dibutuhkan. Catatan, kritikan yang konstruktif dari DPRD diharapkan bisa menjadi bagian dari penyempurnaan kinerja agar lebih baik ke depannya, dan Sidoarjo benar-benar bisa maju, sejahtera dan berkeadilan,”ungkap Kayan.
Sementara itu dalam pembacaan LPJ Bupati Sidoarjo Tahun 2024, Wakil Bupati Mimik Idayana menyampaikan, apresiasi kepada anggota DPRD Sidoarjo yang telah menjalankan fungsinya secara optimal terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, kami berterima kasih atas saran, rekomendasi dari anggota dewan. Semuanya akan kami jadikan sebagai pijakan untuk menyusun kebijakan,”ucapnya.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Sidoarjo menyebutkan LKPJ 2024 yang disampaikan merupakan tahun ke 4 pelaksanaan RPJMD 2021-2026 beserta pelaksanaan 17 program prioritas.
Pertanggungjawaban kinerja yang telah ditargetkan pada tahun anggaran 2024 terkait pengelolaan keuangan Kabupaten Sidoarjo sebagai berikut:
Pendapatan daerah TA 2024 sebesar Rp 5.086.022.233.649,00 dan terealisasi sebesar Rp. 5.333.383.466.334,81 terjadi peningkatan sebesar 104,86 persen.
“Jumlah pendapatan daerah tersebut berasal dari PAD, pendapatan transfer serta lain-lain pendapatan daerah yang sah,”ungkapnya.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2024 mengalami peningkatan. Pada RPJMD pertumbuhan ekonomi mencapai 4,23 persen namun perubahan RKPD tahun 2024 pertumbuhan ekonomi yang ditarget sebesar 6,78 persen, dari data BPS angka pertumbuhan ekonomi kabupaten Sidoarjo tahun 2024 mencapai 5,54 persen atau 81,78 persen dari target yang ditetapkan.
“Angka ini melebihi capaian nasional yaitu sebesar 5,03 persen dan capaian Provinsi Jatim sebesar 4,93 persen,”ujarnya.
Dirinya menyebutkan, prosentase penduduk miskin di Kabupaten Sidoarjo secara agregasi mengalami penurunan, pada tahun 2023 angka kemiskinan mencapai 5 persen dan pada tahun 2024 turun menjadi 4,53 persen. Tentunya penurunan tersebut telah mencapai target yang telah ditetapkan.
Begitu juga indeks infrastruktur tahun 2024 kabupaten Sidoarjo telah melampaui target sebesar 108,97 persen dari yang ditetapkan yakni dari target 0,780 persen dan terealisasi 0,850 persen.
“Dan pencapaian tersebut selanjutnya akan terus dilakukan peningkatan,”ujarnya.
Infrastruktur bidang pendidikan telah mencapai target sebesar 95 persen, yang terdiri dari pembangunan ruang kelas baru (RKB) SD sebesar 96 persen dari target 95,50 persen serta pembangunan ruang kelas baru SMP dengan target 95,62 persen dan terealisasi 95,80 persen.
Sementara itu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kabupaten Sidoarjo tahun 2024 juga mengalami peningkatan sebesar 82,67 persen dari target 81,17persen atau mencapai target capaian sebesar 101,85 persen.
“IPM kabupaten Sidoarjo menempati urutan ke 1 untuk kabupaten di Jawa Timur,”tambahnya.
Selain itu Pemkab Sidoarjo mentargetkan UHC 2024 sebanyak 153.085 orang dan terealisasi sebanyak 168.884 orang termasuk UHC non Cut Off (Masyarakat berKTP Sidoarjo yang didaftarkan melalui mekanisme Dinas Sosial dan kepesertaannya langsung aktif tanpa melewati daftar tunggu).
“Untuk tahun 2025 Pemkab mentargetkan UHC sebesar 200.700 orang,”ujarnya.
Untuk mendukung hal tersebut, pemkab Sidoarjo tahun 2024 mentargetkan pembangunan rumah sakit sebesar 72,32 persen dan telah terealisasi 84,82 persen, yang terdiri dari 30 bangunan rumah sakit.
Program prioritas penciptaan lapangan kerja baru yang akan berdampak pada menurunnya tingkat pengangguran terbuka sebesar 6,49 persen. Tahun 2024 target yang dijanjikan sebanyak 100.000 lapangan kerja baru dan sebanyak 137.776 lapangan kerja baru telah dibuka.
“Program prioritas penyediaan lapangan kerja baru tahun 2024 telah melebihi target, dan capaian ini akan terus dilakukan peningkatan dengan melakukan berbagai pelatihan kerja,”ujarnya.
Pihaknya menyadari masih ada sektor yang belum mencapai target optimal. Oleh karena itu, perlu adanya kolaborasi bersama untuk mencapai target demi kesejahteraan masyarakat.
“Semua masukan dan rekomendasi dari pimpinan serta anggota DPRD akan kami jadikan bahan evaluasi di masa mendatang,”tandasnya.
Anggota Komisi B DPRD Sidoarjo Choirul Hidayat SH.
Sementara itu Ketua Komisi C Choirul Hidayat SH mengapresiasi capaian kinerja yang sudah dikerjakan Pemkab Sidoarjo utamanya sangat pesatnya pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
“Kami sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam memajukan Sidoarjo dalam 5 tahun terakhir,”ungkapnya.
Pun begitu dirinya menyebut berbagai keberhasilan yang sudah dicapai Pemkab tersebut banyak dari program Bupati lama, dan hal tersebut bisa dijadikan acuan untuk pemerintahan Subandi-Mimik dalam melaksanakan pembangunan Sidoarjo kedepannya.
“Permasalahan jalan rusak, banjir harus menjadi fokus pemerintah, Saya berharap kepemimpinan pak Bandi kedepannya lebih baik,”ujarnya.
Sekretaris Komisi D DPRD Sidoarjo Bangun Winarso
Sementara itu Anggota Komisi D Bangun Winarso mengatakan, capaian pemerintah dalam menurunkan angka kemiskinan di Sidoarjo patut mendapatkan apresiasi. Dan pemerintah harus fokus pada penuntasan kemiskinan ekstrim secara tepat sasaran.
“Keberhasilan angka penurunan kemiskinan patut mendapatkan apresiasi, dan hal tersebut harus tetap menjadi program prioritas pemerintah, agar kesejahteraan warga Sidoarjo bisa tercapai,”ungkapnya.
Selain itu, Bangun juga menyoroti capaian UHC yang sudah mencapai 168.884 orang, artinya pemerintah sangat konsen dengan jaminan kesehatan masyarakat, dan hal itu harus terus ditingkatkan. Sehingga warga Sidoarjo yang sakit tidak perlu lagi merasa khawatir dengan biaya kesehatan.
“Kebutuhan akan jaminan kesehatan sangat pokok bagi masyarakat, dan capaian tersebut harus ditingkatkan untuk menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera,”ujarnya.
Anggota Komisi B DPRD Sidoarjo Kusumo Adi Nugroho, SE.
Anggota Komisi B DPRD Sidoarjo Kusumo Adi Nugroho SE. menyampaikan, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sidoarjo semakin membaik, hal ini merupakan capaian pemerintah yang harus diapresiasi.
“Hal tersebut tidak lepas dari upaya pemerintah dalam melakukan berbagai upaya termasuk pembinaan kepada para pelaku usaha seperti UMKM,”ucapnya.
Dukungan Dewan terhadap upaya peningkatan ekonomi masyarakat juga terus dilakukan sesuai dengan tugas dan fungsi DPRD Sidoarjo. Pemerintah daerah untuk lebih komunikatif dan koordinatif serta akomodatif bersama legislatif guna terciptanya hubungan sebagai mitra pembangunan yang harmonis.
“Koordinasi secara intens terus kami lakukan dengan pemerintah agar pertumbuhan ekonomi kabupaten Sidoarjo terus berkembang,”tandasnya.(ADV/(RED))