Jamaah Masjid Nurul Huda Hidupkan Malam-malam Terakhir Ramadhan dengan Sholat Malam dan Sahur Bersama

Sidoarjo – Infosidoarjo.com –

Memasuki 10 hari terakhir bulan suci Ramadan 1446 H, jamaah Masjid Nurul Huda di Desa Ngampelsari, Kecamatan Candi, Sidoarjo, semakin khusyuk dalam menjalankan ibadah. Mereka mengisi malam-malam ganjil dengan itikaf, sholat malam, dan sahur bersama, dalam tradisi yang dikenal sebagai malem Slawe dalam bahasa Jawa.

Seperti yang terpantau pada Selasa (25/03/2025) dini hari, jamaah mulai berdatangan ke masjid sejak pukul 02.30 WIB. Selain beritikaf, mereka melaksanakan sholat malam secara berjamaah, berharap mendapatkan keberkahan dan keutamaan Lailatul Qadar.

Ketua Yayasan Masjid Nurul Huda, H. Agus Tunif Anwarudin, M.Pd, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kedekatan jamaah dengan agama serta memakmurkan masjid sebagai pusat ibadah dan kegiatan sosial. “Masjid Nurul Huda mengadakan kegiatan malam itikaf pada 10 hari terakhir sekaligus sahur bersama. Setiap malam, kami menyediakan sekitar 250 porsi makan sahur bagi jamaah dan masyarakat sekitar yang ikut serta,” ujarnya.

para pengurus yayasan Masjid Nurul Huda Desa Ngampelsari

Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar berbagi makanan sahur, tetapi juga sebagai sarana untuk menghidupkan malam-malam Ramadan yang penuh keutamaan. “Harapannya, masyarakat semakin dekat dengan agama dan masjid menjadi pusat kegiatan spiritual,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Takmir Masjid Nurul Huda, Solikan, menjelaskan bahwa tradisi ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan menjadi ciri khas masjid tersebut. “Biasanya, di tempat lain lebih banyak kegiatan buka bersama, tetapi di sini kami juga menambah ibadah dengan sholat malam dan sahur bersama,” jelasnya.

Sejak pukul 03.00 WIB, jamaah mulai berkumpul di teras masjid untuk menikmati hidangan sahur yang telah disiapkan secara sukarela oleh para warga. Mayoritas peserta adalah masyarakat sekitar, tetapi tidak sedikit pula yang datang dari luar desa untuk merasakan kebersamaan dalam ibadah ini.

Kegiatan ini akan terus berlangsung hingga malam ke-28 Ramadan, menjadi momentum bagi jamaah untuk memperdalam ibadah, mempererat ukhuwah Islamiyah, dan menghidupkan semangat gotong royong di bulan suci yang penuh berkah. (*Red)

Dilihat: 335

Baca juga artikel terkait atau tulisan lainnya dari