KOTA, InfoSidoarjo.com — Pengurus Cabang Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) Sidoarjo menggelar kegiatan “Sapma Berbagi Takjil” di Jalan Jenggolo, Sidoarjo, Selasa, (11/03/2025).
Ketua Sapma Sidoarjo, Andry Harmoko, menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan sekaligus meningkatkan kesadaran sosial di kalangan pelajar dan mahasiswa.
500 paket takjil dibagikan anggota Sapma Sidoarjo yang turun langsung ke jalan. Nampak antusias masyarakat, utamanya pengguna jalan menyambut bahagia kegiatan ini.
“Kegiatan ini bukan hanya tentang berbagi makanan berbuka puasa, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai empati, gotong royong, dan kepedulian terhadap sesama. Kami ingin menunjukkan bahwa generasi muda juga bisa berkontribusi dalam aksi sosial yang nyata,” ujar Andry Harmoko usai kegiatan.
Lebih lanjut, penggemar motor gede (moge) ini berharap, kegiatan ini bisa menjadi contoh positif bagi komunitas lainnya agar semakin banyak aksi sosial yang dilakukan selama bulan Ramadan dan seterusnya.
Perlu diketahui, aksi berbagi takjil ini bukanlah satu-satunya kegiatan sosial yang dilakukan oleh Sapma Sidoarjo selama bulan Ramadan. Ini salah satu bagian dari rangkaian kegiatan sosial yang telah dirancang dengan baik oleh organisasi.
“Rangkaian acara ini dimulai dengan berbagi takjil pada 1 Maret 2025 lalu, kemudian akan mencapai puncaknya pada 14 Maret 2025 dengan kegiatan santunan dan wakaf ke Panti Asuhan Sabililah An Nahdliyah,” ucap Andry.
Dikatakan Andry lebih jauh, dalam acara puncak tersebut, Sapma Sidoarjo berkolaborasi dengan Imperial Foundation untuk memberikan bantuan kepada anak-anak panti asuhan. Tidak hanya berupa santunan, acara ini juga akan menjadi momen bersejarah dengan launching platform sekolah online yang akan memberikan akses pendidikan bagi anak-anak panti asuhan.
“Kami ingin kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan sesaat, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang. Dengan adanya platform sekolah online, anak-anak panti asuhan bisa terus belajar dan mendapatkan pendidikan yang lebih baik,” jelas Andry Harmoko.
Sebagai organisasi yang terdiri dari siswa, pelajar, dan mahasiswa, Sapma Sidoarjo ingin memberikan teladan bagi generasi muda tentang pentingnya berbagi dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Kami ingin mengajak lebih banyak generasi muda untuk turun langsung ke lapangan, berbagi, dan berbuat kebaikan. Semoga kegiatan seperti ini bisa menginspirasi organisasi kepemudaan lainnya untuk melakukan hal serupa,” tutupnya. (Ard)