InfoSidoarjo – Suasana penuh semangat dan optimisme menyelimuti hamparan sawah di Dusun Bulu, Desa Sambi Bulu, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo, saat panen raya padi tahap pertama digelar pada Senin (28/4/2025). Dari lahan seluas ±2 hektare, panen menghasilkan 9,415 ton gabah berkualitas tinggi, menjadi bagian awal dari total luasan 41,74 hektare yang akan dipanen secara bertahap.
Kegiatan ini menjadi simbol kuat sinergi antara para petani, TNI, pemerintah desa, dan Bulog dalam upaya memperkuat ketahanan pangan daerah dan nasional. Sejak pukul 10.00 WIB, berbagai pemangku kepentingan hadir langsung di lokasi, di antaranya Pelda Danu mewakili Danramil 0816/14 Taman, Sertu Tri Andoyo selaku Babinsa Desa Sambi Bulu, perwakilan Bulog Daffi, serta tokoh masyarakat dan kelompok tani setempat.
Penggunaan mesin combine harvester dalam panen kali ini menandai pemanfaatan teknologi modern yang terbukti efektif mempercepat proses panen, meminimalkan kehilangan hasil, dan mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual.
Bulog langsung menyerap hasil panen dengan harga sesuai HPP (Harga Pembelian Pemerintah) sebesar Rp6.500 per kilogram, memberikan kepastian harga dan keuntungan yang menggembirakan bagi petani.
Sertu Tri Andoyo menegaskan peran aktif TNI dalam mendukung petani sebagai garda terdepan ketahanan pangan.
“Kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga siap mendampingi petani mulai dari proses tanam hingga panen seperti hari ini,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Pelda Danu yang menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan.
“Sinergi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani,” katanya.
Ketua Gapoktan Sambi Bulu, Kholil, menyampaikan rasa syukur atas hasil panen dan berharap tahapan selanjutnya berjalan sukses. Sementara itu, perwakilan Pemerintah Desa Sambi Bulu, Arie, menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat.
“Panen ini bukan sekadar pengumpulan hasil pertanian, tapi momentum memperkuat semangat gotong royong dan ketahanan pangan lokal,” ucap Arie.
Seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dan tertib. Panen raya ini meneguhkan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menciptakan kedaulatan pangan dan membangun pertanian yang berkelanjutan di Kabupaten Sidoarjo.((RED))