Polresta Sidoarjo Edukasi Siswa SMP tentang Bahaya Perundungan

InfoSidoarjo – Maraknya kasus perundungan (bullying) di kalangan pelajar mendorong pihak sekolah dan aparat penegak hukum untuk gencar mengedukasi siswa tentang bahaya serta konsekuensi hukum dari tindakan tersebut.

Dalam kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan Tema Anti Perundungan di SMP Kristen Petra 4, Senin (24/3/2025), Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo memberikan pemahaman kepada siswa mengenai dampak negatif serta ancaman sanksi hukum bagi pelaku perundungan.

Kanit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo, Iptu Utun Utami, menekankan pentingnya menanamkan nilai kerukunan, ajaran keagamaan, serta karakter moral sejak dini sebagai upaya pencegahan bullying.

“Mencegah terjadinya perundungan di kalangan pelajar membuat orang tua dan guru berupaya ekstra keras dalam memberikan pengawasan. Mari ciptakan suasana senyaman mungkin, sehingga anak-anak tidak segan berkomunikasi bila ada persoalan di antara mereka,” ujar Iptu Utun Utami.

Ia juga mengimbau para siswa untuk tidak takut melaporkan jika mengalami atau menyaksikan perundungan.

“Laporkan bila ada perundungan, bukan malah melebar ke teman-teman lainnya bahkan sampai ke ranah media sosial,” lanjutnya.

Menurutnya, meningkatnya kasus kekerasan dan bullying di kalangan pelajar belakangan ini salah satunya disebabkan oleh penggunaan media sosial yang kurang bijak. Oleh karena itu, peran orang tua dan sekolah sangat penting dalam memberikan edukasi serta pengawasan terhadap anak-anak agar lingkungan belajar tetap aman dan nyaman.((RED))

Baca juga artikel terkait atau tulisan lainnya dari